Jaringan Nirkabel merupakan Sistem Komunikasi
menggunakan frekuensi/spektrum radio, yang memungkinkan transmisi
(pengiriman/penerimaan) informasi (suara, data, gambar, video) tanpa koneksi
fisik.
Dibedakan dari sistem transmisi yang memerlukan
koneksi fisik, Cth kabel/kawat tembaga/fiber optic. Bersifat tetap (fixed) atau
bergerak (mobile). Dibatasi oleh ketersediaan spektrum (pita frekuensi), karena
adanya interferensi (saling mengganggu) jika digunakan Bersama.
Jaringan nirkabel ini menggunakan beberapa macam media
transmisi tanpa kabel, seperti: gelombang radio, gelombang mikro, ataupun
cahaya infra merah. Jaringan nirkabel ini sering digunakan untuk jaringan
komputer baik dalam jarak dekat (beberapa meter, menggunakan perangkat
bluetooth) atau jarak jauh (via satelit). Bidang ini terkait erat dengan bidang
telekomunikasi, teknologi informasi, dan teknik komputer. Jenis jaringan yang
populer dalam kategori jaringan nirkabel ini meliputi: Jaringan area lokal nirkabel
(LAN nirkabel / WLAN), dan Wi-Fi.
Ada 3 range frekuensi transmisi wireless :
- Frekuensi microwave dg range 2 – 40 GHz, cocok untuk transmisi point-to-point. Microwave juga digunakan pada komunikasi satelit
- Frekuensi dalam range 30 Mhz – 1 GHz, cocok untuk aplikasi omnidirectional. Range ini ditunjukan untuk range broadcast radio
- Range frekuensi lain yaitu antara 300 – 200000 GHz, untuk aplikasi lokal, adalah spektrum infra merah. Infra merah sangat berguna untuk aplikasi point-to-point dan multipoint dalam area terbatas, seperti sebuah ruangan
Manfaat dan Keunggulan Penggunaan Jaringan Nirkabel
1) Karena tanpa kabel, tentunya
ada beberapa keunggulan yang bisa kita dapatkan jika menggunakan jaringan jenis
nirkabel ini, di antaranya:
2) Praktis: Untuk menggunakan
nirkabel, kita hanya perlu menyediakan sebuah alat pemancar, dan pastikan juga
komputer penerima punya receiver-nya.
3) Akses dari Mana Saja: Setiap
perangkat bisa tersambung ke dalam jaringan nirkabel, asalkan sinyalnya masih
bisa diperoleh.
4) Mendukung Banyak Perangkat:
Bukan hanya komputer saja, hampir semua smartphone saat ini sudah mendukung
fitur jaringan nirkabel, seperti WiFi.
5) Jaringan Mudah Diperluas:
Melakukan instalasi jaringan di tempat luas seperti gedung bukan masalah lagi.
Karena terdapat perangkat tertentu yang bisa memperluas jangkauan sinyal
jaringan.
6) Produktivitas Meningkat:
Bayangkan, sebuah perusahaan dengan semua komputer yang terhubung ke dalam satu
jaringan. Tentu akan meningkatkan produktivitas, jika bicara soal manfaatnya
dalam hal berbagi data.
7) Keamanan: Saat ini, jaringan
nirkabel sudah didukung juga oleh provider dengan segudang fitur keamanan yang
ada, sehingga keamanan data menjadi lebih terjaga.
Kelebihan Jaringan Nirkabel
a) Proses pengembangan
diklasifikasikan sebagai lebih cepat dari jaringan kabel.
b) Lebih mudah berkembang.
c) Lebih mudah untuk memperbaiki
atau pindah dari jaringan kabel.
d) Tidak memerlukan kabel yang
harganya mahal.
e) Biaya perawatan relatif lebih
murah.
f) Mampu menjangkau daerah-daerah
di mana medannya sulit.
g) Tidak memerlukan area yang luas
untuk infrastruktur.
h) Kecepatan transfer data lebih
stabil.
Kekurangan Jaringan Nirkabel
a) Untuk pengembangan yang lebih
mahal.
b) Keamanan data lebih lemah.
c) Sinyal bisa terganggu oleh
cuaca.
d) Komponen yang cenderung lebih
mahal.
e) Ada banyak hal yang dapat
mengganggu sinyal seperti bangunan, pohon dll.
Jenis-Jenis jaringan Nirkabel
1.
Wireless Personal Area
Network (WPAN)
WPAN adalah jaringan nirkabel yang
hanya dapat digunakan atau dapat dijangkau melalui area yang terdekat saja,
contohnya seperti Infrared (Infra Merah) dan Bluetooth
2.
Wireless Local Area
Network (WLAN)
WLAN adalah sebuah teknologi
jaringan nirkabel yang termasuk dalam cakupan satu area yang bersifat lokal,
seperti di dalam satu bangunan atau gedung.
3.
Wireless Metropolitan
Area Network (WMAN)
WMAN (Wireless Metropolitan Area
Network) memungkinkan para pemakai membangun koneksi nirkabel diantara sejumlah
lokasi dalam suatu daerah metropolitan (misalnya di antara sejumlah gedung
perkantoran yang berada dalam satu kota atau pada kampus universitas).
Keunggulan teknologi WMAN adalah pengguna tidak perlu mengeluarkan anggara
untuk pengabelan
4.
Wireless Wide Area
Network (WWAN)
WWAN adalah salah satu contoh sekaligus
jenis jaringan nirkabel yang dapat dijangkau untuk area yang luas, seperti kota
maupun negara. Biasanya penggunaan WWAN atau Wireless Wide Area Network ini
dilakukan dengan menggunakan beberapa antenna maupun satelit.
Komponen Pada WLAN
Untuk bisa mengembangkan sebuah mode WLAN, setidaknya diperlukan
empat komponen utama yang harus disediakan, yaitu :
1.
Access Point
Access Point akan menjadi sentral
komunikasi antara PC ke ISP, atau dari kantor cabang ke kantor pusat jika
jaringan yang dikempangkan milik sebuah korporasi pribadi. Access Point ini
berfungsi sebagai konverter sinyal radio yang dikirimkan menjadi sinyal digital
yang akan disalurkan melalui perangkat WLAN lainnya untuk kemudian akan
dikonversikan kembali menjadi sinyal radio oleh receiver.
2.
Wireless LAN Interface
Alat ini biasanya merupakan alat
tambahan yang dipasangkan pada PC atau Laptop. Namun pada beberapa produk
laptop tertentu, interface ini biasanya sudah dipasangkan pada saat
pembeliannya. Namun interface ini pula bisa diperjual belikan secara bebas
dipasaran dengan harga yang beragam. Disebut juga sebagai Wireless LAN Adaptor USB.
3.
Wireless Router
Merupakan suatu perangkat jaringan
untuk menghubungkan beberapa network, baik network yang sama ataupun network
yang berbeda menggunakan jaringan tanpa kabel (wireless).
4.
Antena Grid / Antena
Eksternal
Merupakan salah satu antena wifi yg paling
populer. Perangkat keluaran TPLINK ini berfungsi untuk memperkuat dan
mengarahkan sinyal wireless untuk melakukan koneksi point to point, multi
point, atu sebagai client dai RT/RW NET.
Management User’s Authentication
Konsep
a) Membatasi akses internet
menggunakan username dan password setiap kali ingin mengakses internet
b) Jika username dan password yang
dimasukkan benar, maka client tersebut bisa mengakses internet
c) Jika username dan password yang
dimasukkan salah, maka client tersebut tidak bisa mengakses internet
Management Waktu Akses Internet
a) Akses internet hanya bisa
dilakukan pada waktu-waktu tertentu
b) Waktu akses internet
berdasarkan hari-hari dan jam-jam tertentu
c) Keuntungan: mengoptimalkan
penggunaan bandwidth
Management Bandwidth
a) Bandwith adalah kecepatan
transmisi dalam sistem komunikasi data, dihitung dalam satuan bit / detik (bps
- bit per second)
b) Management bandwidth pada proxy
dapat dilakukan pada penggunaan bandwidth pada network atau masing-masing
client
c) Management bandwidth yang baik
akan mengoptimalkan client untuk akses ke jaringan internet
Keunggulan WLAN
a) Mudah Installasi / Pemasangan
b) Mobilitas (Mudah berpindah tempat)
c) Mudah jika kita ingin Menambah
Komputer yang mau di hubungkan
d) Tidak di susahkan dengan lokasi
pemasangan
e) Mudah dalam mencari kesalahan
(Troubleshooting)
f) Mengatasi Kendala Jarak pada
Kabel
Kelemahan WLAN
a) Keamanan / Security yang rawan
b) Sangat Dipengaruhi oleh
frekwensi radio di sekitarnya
c) Dibatasi oleh benda atau materi
yang menghambat (Line of Sight (LOS))
Comments
Post a Comment